Bahayanya jika asam lambung naik dan tidak terobati dengan tuntas

Apa saja bahaya asam lambung jika tidak ditangani? Peningkatan asam lambung menyebabkan sensasi terbakar (mulas), mulas dan sakit perut. Cari tahu apa saja komplikasi asam lambung dan cara menghindarinya. Kesehatan Jiwa

Bahaya asam lambung meningkat jika tidak ditangani.

Asam lambung merupakan senyawa asam yang terjadi secara alami di perut untuk membantu mencerna makanan dan membunuh kuman di saluran pencernaan. Asam lambung yang naik ke kerongkongan merusak dinding lambung.

Pada orang dewasa, refluks asam yang tidak diobati dapat menyebabkan kerusakan serius pada esofagus. Kondisi ini akan menimbulkan komplikasi lain seperti gangguan pernapasan, maag, kerusakan gigi, gejala penyakit gastroesophageal reflux (GERD) dan lain-lain. kesehatan tubuh

Cari tahu apa saja bahaya asam lambung sebagai berikut:

1 esofagitis

Esofagitis adalah iritasi dan peradangan pada lapisan esofagus (esofagus). Kerongkongan merupakan bagian dari sistem pencernaan yang berfungsi sebagai saluran makanan dari mulut ke lambung.

Read More: 15 Manfaat Baik dari tarian Zumba bagi kesehatan , Last

Asam pencernaan yang naik dari lambung ke kerongkongan dapat menyebabkan pembengkakan, pendarahan, cedera, nyeri, dan jaringan parut kronis di kerongkongan. Anda juga akan kesulitan menelan jika mengalami kondisi ini. Kesehatan Tubuh dan Jiwa

2 ulkus esofagus

Senyawa asam yang meningkat di esofagus juga menyebabkan tukak esofagus. Gejala tukak esofagus antara lain luka di kerongkongan, mual, muntah, sensasi terbakar (mulas), batuk kering, nyeri dada, dan kesulitan menelan. Solusinya adalah dengan mengontrol asam lambung dengan obat GERD khusus. Vitamin dan Suplemen

3 penyempitan esofagus

Penyempitan esofagus adalah penyempitan kerongkongan (esophagus) yang disebabkan oleh rusaknya lapisan esofagus akibat penumpukan asam lambung di kerongkongan yang tidak diobati. Luka di esofagus akibat penumpukan asam tersebut akan mempersempit esofagus.

Gejala lain dari penyempitan esofagus adalah kesulitan menelan makanan, batuk, tersedak saat menelan, nyeri saat makan, bersendawa dan sensasi makanan tersangkut di dada atau tenggorokan, meskipun hal ini tidak terjadi. Kondisi ini juga akan membuat penderitanya tidak nafsu makan.

4 Esofagus Barrett

Esofagus Barrett adalah lesi pada lapisan merah muda kerongkongan akibat refluks asam (acid reflux). Kondisi ini terjadi akibat mulas yang meningkat atau penyakit asam lambung jangka panjang (GERD) yang tidak ditangani dengan baik.

Gejala Barrett’s esophagus adalah rasa terbakar di perut, nyeri dada, kesulitan menelan, dan penurunan berat badan. Korban kerongkongan Barrett juga dapat mengalami komplikasi akibat kanker esofagus.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *