
Penyebab paling umum dari kram otot adalah kelelahan atau kelelahan. Cari tahu apa penyebab dan cara mengobati kram otot di artikel kesehatan ini.
Penyebab kram otot
Kram otot adalah kontraksi otot secara tiba-tiba yang umumnya terjadi pada otot dinding perut, tangan, kaki, dan bahu. Kram otot menyebabkan nyeri, nyeri tajam, dan otot kaku sulit digerakkan.
Nyeri otot dapat berlangsung dari beberapa detik hingga 15 menit. Cari tahu penyebab kram otot sebagai berikut:
Penyebab kram otot
Kram otot adalah kontraksi otot secara tiba-tiba yang umumnya terjadi pada otot dinding perut, tangan, kaki, dan bahu. Kram otot menyebabkan nyeri, nyeri tajam, dan otot kaku sulit digerakkan. kesehatan tubuh
Nyeri otot dapat berlangsung dari beberapa detik hingga 15 menit. Cari tahu penyebab kram otot sebagai berikut:
1 Suplai darah bukan cairan
Aliran darah yang tidak mencukupi dapat menyebabkan kram otot. Misalnya, penyempitan arteri menghalangi aliran darah ke kaki dan menyebabkan kram kaki atau tungkai.
Umumnya aliran darah akan terganggu saat Anda melakukan aktivitas olahraga berat tanpa melakukan pemanasan yang cukup dan benar. Akibatnya, otot tiba-tiba berkontraksi dan menyebabkan kram di area tertentu. Kesehatan Jiwa
2 kompresi tulang rusuk
Kompresi saraf adalah istilah medis untuk saraf yang tertekan. Kompresi sumsum tulang belakang (stenosis lumbal) dapat menyebabkan kram otot pada tungkai saat berjalan, berlari, atau menekuk tungkai.
Saraf mengirimkan sinyal palsu ke otak yang mengganggu banyak fungsi tubuh. Kerusakan saraf lainnya juga dapat menyebabkan gejala nyeri, mati rasa, kesemutan, dan kram otot.
3 Kekurangan mineral
Beberapa mineral penting untuk kesehatan otot. Kekurangan mineral seperti kalsium, kalium, natrium, dan magnesium dapat menyebabkan disfungsi otot berupa kram, nyeri, mati rasa, atau ketidaknyamanan.
Jadi pastikan untuk memenuhi kebutuhan mineral harian Anda dengan makanan sehat, seperti:
- Kacang kenari termasuk almond dan kenari.
- Biji-bijian seperti kedelai, biji bunga matahari, biji labu, dan buncis.
- Sayuran hijau seperti kangkung, bayam, lobak, dll.
- Ikan berlemak seperti salmon, tuna, dan mackerel.
Makanan kaya mineral lainnya termasuk daging, yogurt, alpukat, tahu, keju, susu, pisang, jus jeruk, kacang-kacangan, dan jamur.
Read More: 10 Manfaat membaca yang baik untuk tubuh dan pikiran kita Part 2
4 kegiatan olahraga
Kram otot paling sering disebabkan oleh aktivitas olahraga tanpa pemanasan yang tepat. Otot dipaksa untuk bergerak dalam jangka waktu yang lebih lama dan dengan intensitas yang lebih besar. kesehatan tubuh
Akibatnya, otot menjadi lelah dan tertekan sehingga menyebabkan kram dan nyeri yang parah. Yang terbaik adalah melakukan pemanasan dengan benar sebelum berolahraga dengan intensitas sedang atau tinggi untuk mengurangi risiko ketegangan otot dan cedera.
5 dehidrasi
Tak hanya aktivitas fisik yang berlebihan, faktor dehidrasi saat berolahraga juga menyebabkan otot tegang dan kram. Saat tubuh kekurangan cairan, tubuh juga kekurangan oksigen di dalam darah, sehingga mengganggu fungsi organ dan saraf.
Jadi, pastikan untuk minum banyak cairan, terutama saat berolahraga. Anda bisa minum air putih atau minuman elektrolit khusus untuk olahraga untuk memaksimalkan performa Anda.
6 Kondisi medis tertentu
Jika kram dan nyeri otot disebabkan oleh salah satu kondisi medis berikut, Anda harus memeriksakan diri ke dokter untuk menangani penyakit utamanya, karena nyeri otot tidak dapat diobati dengan pengobatan sederhana. Kesehatan Tubuh dan Jiwa
Dalam beberapa kasus, kondisi medis tertentu dapat menyebabkan komplikasi dari masalah otot. Kondisi medis ini meliputi:
- Diare
- penyakit Addison
- Hipotiroidisme atau gangguan tiroid yang kurang aktif
- Penyakit vaskular dan insufisiensi vena
- penyakit Parkinson
- Penyakit arteri perifer
- Sarkoidosis atau benjolan yang menyebabkan peradangan pada jaringan tubuh.
- Penyakit ginjal kronis
- Operasi gastro-lambung
- Hipokalemia (kekurangan kalium)
- Hemodialisis (terapi dialisis)
- Pengaruh Keracunan Timbal
- Alkoholisme atau penyalahgunaan alkohol
7 Tubuh kurang bergerak
Kram otot di kaki dan tangan juga sering terjadi pada orang yang jarang bergerak. Secara umum, orang dewasa berusia 40-an cenderung mengalami nyeri otot dan kram karena tidak aktif.
Kondisi ini juga bisa dipicu oleh aktivitas sehari-hari, seperti duduk lama, berdiri lama, atau kurang olahraga. Menurut laporan, 50-60% orang dewasa mengalami gejala masalah otot seiring bertambahnya usia.
8 efek samping obat tertentu
Beberapa obat juga dapat menyebabkan efek samping, seperti kram otot dan nyeri. Obat-obatan ini meliputi:
- Pil keluarga berencana
- Sukrosa besi intravena
- Estrogen terkonjugasi
- Naproxen
- Raloxifene
- Teriparatide
Karena itu, minumlah obat Anda sesuai jadwal dan dosis. Anda juga harus berkonsultasi dengan dokter Anda. Vitamin dan Suplemen